Blogroll

8/31/15

Sobekan Kertas (Oleh: Novita Sari)

0 comments
Satu lagi bagian dari sobekan itu bermunculan, bahkan beberapa bagiannya sudah mencederai  sepenuhnya. Aku terkapar pada satu sisi yang sudah usang dan dapatkah bekas sobekan itu menjawab setiap pertanyaan yang akan datang? Entah dengan waktu yang seperti apa..

Aku menyibak perlahan, mencari  jejak dalam serpihan yang robek itu. Tapi masih hampa, gelap, hening, nyaris tak ada bau.. aku hilang dari tempat yang disebut dunia. Lalu kulangkahkan lagi, perlahan setiap serpihan itu kususuri berharap kan temukan jawaban.

Tapi setiap bayangan tentang kehidupan  yang datang  kembali bertukar dengan perasaan cemas, keraguan, ketakutan, sendiri, lapar, putus asa, jenuh. Aku terkapar saat itu, seolah semua kululuhlantahkan di atas sobekan itu. Aku ingin teriak, dan kuurungkan karena badan gemetar dan demam. Aku mulai berlari berharap setiap rasa yang pilu dapat hilang dengan keringat yang akan mengucur setelahnya.


Aku berdoa ketika kudengar satu suara memanggil namaku seolah suara itu hadir mencari aku yang usang dengan sisa serpihan lainnya. Satu suara itu lalu merangkulku, memeluk, menggenggam tanganku dan berpesan “kau tak sepenuhnya sendiri” saat itu kupejamkan mataku dan kembali menatap sisa serpihan dan sobekan tadi. Kubiarkan mereka seperti itu,dan  kumulai lagi waktuku..

(Denpasar, 31 Agustus 2015)
READ FULL POST

7/27/15

Akhirnya Liburan Semester yang Ditunggu

0 comments
Libur setelah Menggarap Maket Stand Booth

Bagi kami mahasiswa seni dan calon desainer muda Indonesia, libur adalah hal yang paling dirtunggu. Bahkan kalo status dari jomblo ke punya pacar pun tetep libur semester itu yang paling bisa buat senyam senyum sendiri. Well, 3 bulan merupakan waktu yang lumayan lama untuk berbenah kamar, ngerapiin sisa – sisa kertas gambar yang bisa dikiloin. beli  alat gambar yang sudah habis atau hilang. Kemudian ya apalagi kalau kamu  perempuan >> makan,jalan – jalan,perawatan, ada lagi yang diet. Pokoknya melakukan  hal – hal yang sempat kami tunda kemarin-kemarin.
Jadi waktu itu…..

Rasanya baru 15 menit yang lalu dosen – dosen giliran masuk ke ruang kelas yang sebelumnya sudah kami sulap jadi ruang pameran karya. Jadi untuk mata kuliah desain mebel II ini kami masing – masing dapat proyek desain stand booth yang selanjutnya diwujudkan dalam bentuk maket dan kami diberi tanggung jawab untuk mengerjakannya dalam satu kelompok. Jadi satu kelompok isinya 2 orang. Yepp!! Sebagian dari kita lebih banyak yang beli maket, tapi ada juga yang buat sendiri,emang sih waktu itu kita lagi dirundung dengan tugas lainnya yang minta segera dirampungin. Saya waktu itu kelabakan karena harus mengulang gambar development karena sebelumnya salah skala. And it’s back to yours, yang penting Pinter – pinter berkompromi dengan waktu terutama kalau dikasi kesempatan revisi sama dosen.  Kemudian yang paling penting dahulukan tugas yang deadline nya sudah dekat. Dan kalau ngerjain tugas, pasang target ngerjainnya kapan dan sudah harus selesai kapan. Jadi menghindari H-1 itu lebih baik ya, (di stabilo atau di marker yang bagian ini). Dan lagi harus tuntas jangan setengah – setengah biar jadinya gak basi dan akhirnya jadi gelagapan di h-1 atau h-beberapa jam lagi. (Jadi nasehatin diri sendiri >.<).

Untuk maket stand booth Handycam Sony ini Saya dan teman sekelompok milih ngerjain sendiri, meski repot kesana – kemari mencari bahan. Masuk toko bangunan berkali –kali, dan karena sering bolak – balik jadi semakin akrab sama mbak – mbak bagian komunikasi di eka print, dan berkali – kali beli milk buble dan nyoba varian rasa yang berbeda – beda. Intinya ngerjain maket sendiri itu rasanya seneng mendapati kenyataan bahwa kita bisa jadi semakin kreatif karena ada sebagian bahan yang gak mudah didapat  jadi cari alternative bahan yang  lain. So being creative, it must!
Lalu, kita bisa meminimilasi pengeluaran, jadi lebih bijak menggunakan anggaran. Teman – teman saya yang membeli maket bahkan menghabiskan biaya sampai 500rb, ada juga yang saking niatnya sampai meronggoh kocek 1juta untuk membuat satu maket. Dan sebelum libur ini saya dan teman bertemu lagi dan menghitung jumlah pengeluaran kami dan mendapati bahwa kami sudah menghabiskan 227rb(mayan juga duit segini). nah, bahkan kalian bisa lebih hemat lagi jika bahan – bahan sudah ada dan tidak perlu lagi membeli.
Oh ya, sebelumnya mungkin sebagian dari kalian ada yang bertanya – Tanya apa sih stand booth itu? Jadi Stand Booth adalah stand pameran yang dibuat atau didirikan untuk mempromosikan produk baru dari suatu perusahaan. Berhubung pak dosen kita lagi fetish sama teknologi jadi merk – merk standbooth pun harus yang berbau teknologi. Selama berbulan-bulan kita buat penjabaran ide, gambar konsepsual yang berkali – kali juga dicoret-coret dosen untuk selanjutnya kita perbaikin lagi minggu depannya. Setelah itu kami ditugaskan membuat gambar development secara digital (program yang kita pakai waktu itu masih CAD). Jadi dosen minta hari terakhir itu yang sudah harus dikumpulin adalah maket, gambar kerja, sketsa warna, dan banner 100x70 (lumayan gede).
Setelah mengumpulkan tugas terakhir ini kami semua jadi ringan sekali. Rasanya pundi-pundi beban di badan sudah terbang dan rencana – rencana banyak datang setelahnya. Yak kita merayakan dengan acara yang kami sebut “spontanitas” ya walaupun lebih mirip acara manggang (emang manggang kali). Dan hari itu jadi momentum untuk kami agar menjadi generasi yang kreatif lagi demi kemajuan Indonesia J Hidup Desainer Indonesia!





READ FULL POST

cabe Vs. Terong

0 comments
Setelah ada sebutan untuk cabe atau kepanjangan dari cewek bego, maka cowok terong pun disebut setelahnya. Kalau cewek bego sebelumnya punya cirri- cirri  suka pake baju main tabrak warna, pake bedak yang jauh dari warna asli kulit, terus pake hot pants yang balapan sama selangkangan, yang sering gonceng tumpuk tiga (tuti) atau bahkan lebih (sumber:megagumelar). Nah selanjutnya apa itu cowok terong? Kalau kata mega cowok yang pake model celana ketat terutama pada bagian mata kaki, versi saya cowok terong adalah cowok yang pake kaca mata hitam di tempat ibadah, cowok yang suka makan rujak kuah pindang (agak gimana gitu denger cowok bilang “buk, pesen rujak kuah pindang satu, jangan lalah ya, kuah pindangnya banyakin” njirr), yang rata – rata  waktu seminggunya dihabisin buat nongkrong di warung, cowok yang suka gerong – gerongin motor di depan warung atau cowok yang suka modif motor dari motor standart jadi motor balapan (masih cakep kali modif mobil, Cuma kalau modif motor kelihatan kurang kerjaan rasanya #ehe). Iya kalau motornya emang motor serupa motor balap, nah kalau motor matic atau supra -__-“ Sebenernya nongkrong di warung sih gak masalah asal intensitasnya gak sering. Dan kalau makan rujak kuah pindang kebanyakan bisa fatal juga kan apalagi yang lalah (read:pedes/pedas dalam bahasa bali). Kuah pindang? Itu kuah rebusan ikan pindang jadi asin – asin gitu.iya ngebayangin bekas mandinya ikan pindang di atas piring kita dicampur sama berbagai buah yang udah dipotong. Syedep, iya syedep buat cowok terong.

Tapi mau gimanapun juga itu  gaya mereka, biar mereka yang mempertanggungjawabkan, asal tidak merugikan orang lain saja. Setiap “orang” pasti punya lifestyle yang beda – beda. Jadi jangan heran (oke!maksudnya jangan niru saya yang terheran - heran). Saya pun dulu pernah jadi anak alay (contohnya: pedekate sama cowok duluan) dan pernah jadi cabe (karena terpaksa harus gonceng tiga, tapi suer!hanya sekali dan yang terakhir kali). Yak! Jadi apapun gaya kita, mau gimanapun orang menilai tentang kita. Inilah kita.

READ FULL POST

Manusia sudah Berusaha, Lalu Tuhan Melakukan Bagiannya

0 comments


Setiap orang pasti punya kriteria mengenai pasangannya kelak, entah datang saatnya kapan, dalam keadaan yang seperti apa, atau dalam tempat yang seperti apa. Saya sering dengar dari teman - teman “Jodoh sudah Tuhan yang atur” iya sih gitu katanya. Tapi apa iya akan sesuai dengan kriteria yang selama ini kita cari. Dan ternyata saya menemukan kenyataannya bahwa memang Tangan Tuhan lah yang paling membawa pengaruh disini.  Yep!! Belle tidak mungkin mencintai Si Buruk Rupa kalau memang bukanyang digarisin sang pencipta. Belle juga mempunyai kriteria pasangan yang dia idamkan selama hidupnya, tapi sekeukeuh apapun kita, hanya Takdir dan Hatilah yang akan bicara.  Tapi kalau hanya menunggu takdir apa jodoh itu akan sampai ke kita? Maka usaha juga perlu. Usaha untuk kita lebih menghargai diri sendri dan orang lain. Usaha yang dilakukan Si Buruk Rupa untuk membuktikan cintanya ke Belle. Usaha untuk menjadi yang lebih baik lagi. (bagian yang ini bisa distabilo atau dimarker).
Kalau sudah usaha tapi tetap tidak sampai jodoh itu, maka berkacalah(renungkan). Saya pun tidak mau kalian menyalahkan takdir. Bukan! Takdir Tuhan hanya penuntun jalan, dan Hati kalian lah yang memilih (*3*).. ciyus! Oke jujur saya sebagai “orang” juga mempunyai kriteria idaman untuk pasangan di masa depan. Bukan pangeran atau kesatria yang menunggangi kuda putih atau yang membawa pedang atau zenpai yang sebesar miliknya ichigo kurosaki. Cukup orang yang bisa berbagi kebahagiaan di masa depan. Tapi mau segimana rapinya kita berusaha menata hidup ke depan, tetap tangan Tuhan juga berperan.  
Dan dulu saya dibawa kembali mengingat…….

Dari SD saya sering terlibat affair dengan kakak kelas, atau teman beda kelas. SMP bahkan saya pernah menyukai Ketua OSIS yang jadi idola guru – guru bahkan teman – teman satu sekolah. Tapi walaupun dia tipe alpha-male tetap yang ada di mata saya dia kelihatan sombong. Entah apa yang membuat saya suka dengan dia saat itu. Kemudian saya memulai pendekatan, untuk lebih mengenal orang yang saya suka ini. Well, akhirnya si ketua OSIS ini hanya gambaran pangeran yang saya tunggu-tunggu (termasuk Kriteria yang saya cari #bermaksudngeleskarenaditolak) dan pada akhirnya bukan takdir Tuhan (#bermaksudngelesaatdikolakduakali #hanyaremahroti #bukanbutirandebu). Kalau mengingat masa-masa dulu itu saya cuman bisa senyum – senyum sendiri. Jadi kesimpulannya, selain usaha doa juga perlu. Kita sudah berusaha dan biarkan Tuhan yang melakukan bagiannya. ^8^
READ FULL POST

6/25/15

Nyoba Berpuitis ala Anak Autis Padahal Memang Autis Dari Orok

0 comments
 Tapi aku mau mengulangnya sekali lagi saat kuputuskan berangkat pada senja yang dingin bahkan kupikir kalimat yang lebih tepat adalah senja yang mau bilang rindu tapi baginya sepatahkata pun tak cukup merundung rasa rindunya. Dan aku yang saat itu bersama seorang teman menyusur sebuah tempat yang aku rasa akan lebih indah bila menyebutnya “acara manggang bersama”. Bukan acara manggang, makan bersama atau nyanyi bersama tapi jujur yang paling kurindukan adalah saat kebersamaan itu, saat dimana kita mengenallebih dekat, saat kita punya banyak waktu untuk  memeluk malam atau saat kita merasaakan perasaan suka untuk kesekian kalinya.

Aku mau duduk di sampingnya untuk waktu yang lama, seperti waktu binar matanya terbias oleh cahaya rembulan saat itu, atau saat tawanya memekik mengisi keramaian malam itu. Atau bahkan lelucon –lelucon yang ia tawarkan pada milyaran cahaya di atas langit sana. Aku mau mengulangnya lagi. Walau akhirnya aku tak mampu membuatnya tinggal untuk waktu yang lama…..

Dan satu malam itu kita jadi lebih mengenal dan sama – sama baru menyadari, pembatas itu adalah waktu..

Ketika perasaan kami terhambur pada suatu malam yang ramai oleh cahaya, dan satu dawai terhentak dengan gesekan dahan pohon yang seolah mau menggapai kami. saat itu.. malam itu.. kami menyatu dalam sebuah lagu..

Cerita –cerita itu kusampaikan padamu dengan begitu banyak perasaan yang kutumpahkan di dalamnya,dan air mata itu untuk menghapus luka di masa lalu.

Aku tersipu untuk seuntai senyuman pada wajahmu, dan tak bisa melupakan waktu itu

Ingin rasanya menoleh ke belakang, berharap kamu lakukan hal yang sama. Seolah cahaya itu hanya bersumber padamu, dan aku bergantung pada cahaya itu.

saat aku merasakan malam yang panjang, saat bagian dari diriku masuk ke dalammu. Saat seberkas sinar pun tak cukup mengganti bayangmu.

Dan aku jadi mengingat saat kita mengendap pada hari yang salah, saat kita sama –sama menyadari hal yang sama.

Dan ketika itu aku jadi mengingat luka itu, dan saat kutatap bayangmu aku seperti sembuh dari luka itu

Akuingin mereguk asa bersamamu seperti desir gitar yang menarik melodi-melodi keluar dari diriya

Dan saat kau pulang satu persatu, saat satu dari diriku hilang dan pudar seperti satu sinar bulan yang ditutup bayang mentari pagi.

Aku ingin merasakan satu nectar itu lagi, saat kau menannyakan suatu hal tentangku, atau saat kau tertawa padaku

Namun bagaimanapun aku ingin kau yang lain lagi datang padaku, merasakan malam yang sama, merasakan rangkulan, dawai music itu, bernyanyi bersama seperti waktu sinar  mentari merekah di ufuk timur dan saat senja menutup selimut waktunya.






READ FULL POST

Demam Sepeda Pas Zaman SD

0 comments
gue mau cerita dikit tentang pengalaman naik sepeda. Dulu pas SD gue sering ke sekolah pake sepeda, lebih seringnya jalan kaki sih soalnya sepeda sering rusak. Tapi pas kita jalan kaki jadi seru aja soalnya banyak temen yang satu jalur pulang dan jadi rame jalanan pulang wakt uitu. Jarak rumah ke sekolah sih lumayan sekitar 5 kiloo . Wah kalau zaman SD mah jalan kaki segitu gak berasa kali capeknya. Dan sekarang tiap lewatin rute pulang sekolah menuju rumah gue jadi inget 2 anak kecil cewek dan cowok yang belok ke satu arah meninggalkan 2 temannya yang belok kea rah lain. Dan 2 anak kecil ini adalah tetangga dekat, itu gue dan gung ade, sahabat sekaligus bro gue dari waktu kita belum ngenal sekolah sampai sekarang, mesti sekarang gue udah pindah rumah dan gak tetanggaan lag. Gue kangen lagi main ke rumah dia, ngerjain dia atau buat dia kesel sampai mencak – mencak.
Waktu itu gue cepet belajar naik sepeda gayung dari dia, gue yang dulunya jalan kaki ke rumahnya jadi sepedaan sampe depan kamarnya(LOL). Tapi kali ini gue bukan mau cerita tentang gung ade atau cerita – cerita absurb tentang doi ke kalian. Jadi topik bahasan kita kali ini adalah gaya sepedaan pas zaman SD.
Gue punya banyak temen yang rumahnya lumayan jauh dari SD. Ada yang milih jaan sampe gempor tapi heran juga mereka tetap happy tanpa lelah sedikitpun (yakali beda banget sama anak zaman sekarang) , ada lagi yang manja atau punya ortu yang super proktetktif yang sampe depan kelas dianter dan dijemput. Bahkan yang lebih banyak juga yang naik sepeda seperti gue dan sebagian temen – temen sekelas gue. Jadi kita punya gaya – gaya sendiri kalo bawa sepeda
1. sepeda dicat asal
 Ada temen gue namanya *yis, dia ngecat warna ori sepedanya jadi warna merah kalo gak salah. Keliatan banget tekstur catnya. Kayak ngecat asal tumpuk. Sepedanya dia asyik buat diboncengin, tp gak pernah dipake bonceng depan sama si doi. Cirri – cirri sepeda yang suka dimodif nih sepedanya dia. Eitss tapi sepedanya itu warisan kakaknya kak *ndre (yang lulusan SD yang sama kayak kita). Gaya biasanya si *yis make sepeda itu ya kayak cowok pada umumnya tapi begitu poninya turun ato pindah belahan karena sapuan angin ya dikibas kayak semula lah sama dia.
2. setia sama model standart
Ada banyak temen cewek gue yang bawa sepeda, alesannya kita pergi selalu merasa ditemani sepeda jadi gak berasa sendiri, kemana – mana jadi serba cepet, gak terlalu bahaya juga (karena kalo pergi jalan kaki pas zaman kita udah banyak aja pencuri anak, dan para ortu inisiatif beliin sepeda) tapi ada juga temen yang ikut-ikutan zaman buat punya sepeda. Pas waktu itu kita udah mulai ngenal sepeda fixie. Oke back to topic kita tadi. Lain dari gaya sepedaan pertama. Yang kedua ini adalah gayanya anak cewek termasuk gue.  Gue dulu anaknya gak senonoh, belum berani ini itu. Belum berani modif sepeda walau udah nakal ngelepasin stiker ori sepeda polygon ijo. Yang cewek biasanya sepedaan sambil gonceng temen yang gak punya sepeda. Ini yang banyak banget kenangannya. Waktu itu pasangan sepedaan gue namanya mita I, gue sering pake pose goncengan depan. Jadi mita yang gue percaya bawa sepeda karena badannya dia tinggi dan gue sebaliknya. Nah gue berpose naikin kaki gitu sambil ranselin tas di perut. Otomatis gaya boncengan kita jadi terkesan rempong, tapi toh kita nikmatin aja.
Gue inget kejadian pas kita nyuri mangga sama temen – temen lain, nyuri belimbing orang atau dikejar orang gila yang deket sekolah. Parah mah dulu pas zaman kita. Kalo sekarang kan bnayak keluarga yang baik mau bawa saudaranya berobat di RSJ.
3. sepeda yang ditempelin aqua gelas di bannya
Nah yang ini pengennya dibilang gaya, cool, berani beda, ajaib, keren.. soalnya kalo kit nempelin aqua gelas yang udah kosong ke ban terus jalanin sepeda kita, bakal bunyi suara mistis kayak suara motor balap. Heran gimana kaden sisi kerennya bunyi “prettttttttttttttttt” gitu. Yang ada ban kita makin tipis. Tapi banyak aja temen – temen yang pada nyobain gitu
4. naik sepeda sambil gak megang stang
Dari dulu gue pengen banget bisa gini, tapi tiap kali nyoba banyak banget luka dan dara hyang gue dapet. Dan sampe sekarang lukanya masih bekas. Ada beberapa temen gue yang ajaib bisa jalanin sepedanya tanpa pegangan sam astang. Bahkan bisa tepok tangan gitu. Sambil makan juga ada.
5. sepeda ditempelin atribut bendera merah putih

Nah pas deket – deket tujuh belas agustus, zaman sepedaan kita dulu nih banyak banget yang apresiasi masang bendera merah putih ukuran imut di sepeda. Sampe sekarang gue jadi mikir itu hal gila yang paling keren yang pernah kita lakuin bareng dan kompak.
READ FULL POST

5/3/15

bulan jadi tambah benderang

0 comments
haloo udah lama banget gue gak cerita disini.. jadi sibuk kuliah, hehe.. tuh kan yang udah kuliah pasti deh ngerasa sibuk.. begitu juga dengan mahasiswi seni ini #ihik #ekhem #ecie
gue lagi adaptasi ni mesti udah semester empat aja.. gue perlu adaptasi sama suasana kelas yang berubah setiap waktu.. gue perlu adaptasi sama kegiatan baru yang gue ikutin di kampus yaitu mapala (read: mahasiswa pecinta alam) walaupun mapala di kampus belum jalan programnya, gue perlu adaptasi sama tugas semester empat yang lumanjan nguras kantong, keringat, tenaga, waktu seneng - seneng, waktu luang, waktu istirahat, tidur nyenyak. yah yang ini apalagi kalo bukan tugas.. tugas itu segalanya buat anak seni. ibaratnya bantal guling dikelonin tip malem..

kenapa malem? sebab lebih brainstorming aja kalo ngerjain tugas malem - malem dan h-1 badah... salah dikit nyesel seumur hidupnya dosen dah..gue terlihat sering melakukan tindakan kriminal berujung kekecewaan dosen (read: ngerjain tugas di h-1) dan lagi gue kan gak pinter gambar amat dan ngonsep aja btuh 5 hari (kalo gak salah). dosen kalo bagi anak desain itu temen, nyantai yang bisa diajak rokok bareng. , setia nungguin tugas mahasiswa yang masih oteweh namun  akh maksudku.... tapi tak selamanya jagng itu direbus #eeeh

gue punya beberapa dosen yang asyik
1.pak andy, doi ini hbbynya off road dan hal - hal yang ada hubungnnya samaland rover, kalo mau off road bareng yok dah pasti masnggut manggut aja. si bapak ini kalo bawa materi asyik, gak neko, neko, apa adnya, lebih ke praktisi sih kalo dy ceramah di depan. dan kalo udah ngajar, semua organ tubuhnya pasti deh gerak-gerak mistis (ampun pak!!!)
Gambar: pak andy sama mobilnya, duilee ..
2.pk noorwatha, kalo yang ini pasti hafal nama anak sekelas, walupun gak semuanya sih. doi juga suka sejarah.. dia salah satu dosen yang banyak wawasannya.
Gambar: waktu pak niir masih muda, dan segelas ....
3. pak putu udiyana a.k.a pak putu, ini bapaknya anak - anaksemua,pak putu jago kalo masalah teknisi kayak gambar perspektif gue sering lari ke pak putu
Gambar: waktu pak putu masih muda, ternyata kurus banget,njirr

ituu 3 dosen dulu yang gue ceritain, kapan - kapan gue lanjut bikin satu postingan tentang dosen desain interior


back to kisah hidup si mimin  yang dulunya rambut mangkok sekarang jadi rambut ijuk..
jadi beberapa hari ini gue lagi getol-getolnya chatingan sama sahabat SMP,namanya  (oke gue sensor) namanya KHRISNA, dan waktu itu gue sempet ketemu dia dan kita ngobrol bnyak sambil cari wifi namun spot wifi di jalanan itu kini sulit dijangkau oleh anak - anak papa ini, jadi kami mutusin buat ngobrol tentang kuliah, khrisna cerita tentang temen - temennya di kelas, dan gue respect ke satu temen yang who knows sampai sekarang orang itu sukses buat gue penasaran, entah mukanya mirip philip mungkin.., ini orang namanya rio beda dua tahun sama gue.. ampun gue kayak tante - tante kesepian, tapi belum tua juga, gals... jadi setiap gue chat khrisna pasti topik nya nyelip aja tentang rio ini #ehh . yep namnaya rio, nama lengkapnya rahasia aja ya,,

agak absurb sih emang chattingn kita, gini deh jomblo #asahpisau

gue aja awalnya bercanda gini lo, ckck 


eh FYI deh ya, si  khrisnha jg lagi naksir org tapi keburu ia ditaksir temennya dan udah keburu nembak lagi




dan dari chat nya dia ini lah gue jadi ngerasa kalo bulan purnama itu indah banget

njir senengnya jadi temen sekelasnya dia T.T aku mah hanya remah roti aja 

uhuk , dalem hati juga pengen banget ngucapin gitu ke rio

 asli yang ini lagi kerasukan







 sumpah gue malu ngeliat chat gue sendiri. amppunilah dosa hambaMU ini ,tuhan.. bapak ibu...

 terus lanjut deh ceria soal si noval yan naksir khrisna ini, dy ternyata jancokk banget



ini ceritanya pas insiden di rumah khrisnha ada ular masuk, terus khrisnha ditinggal sendiri di rumah

 gini katanya omongan pak direktur
 ehbusyet, enak banget nembaknyee

 gue tergagagp liat kisahnya, yah.. jadi ini kisah bukan fiktif, tapi berdasarkan kesialan dan ketidakmujuran si mimin dan tentang kisah anak manusia yang percaya akan cinta dan memujanya, dan saya Novita akan selalu mencintai tanah air ini dnegan seluruh tumpah darah saya, saya akan terus melanjutkan mimpi-mimpi saya untuk Indonesia, #edisigak nyambung dan ngutip
sekian salam ^^














READ FULL POST
 

Blogger news

Blogroll

About

Copyright © Hello It's Me NooBi Design by BTDesigner | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger